Target News

Tajam Aktual Akurat Terpercaya.

Target News

Tajam Aktual Akurat Terpercaya.

Target News

Tajam Aktual Akurat Terpercaya.

Target News

Tajam Aktual Akurat Terpercaya.

Target News

Tajam Aktual Akurat Terpercaya.

Kamis, 13 Agustus 2020

UN Buang Bayinya Diduga Hasil Hubungan Gelapnya


UN Buang Bayinya Diduga Hasil Hubungan Gelapnya

Parepare-Seorang mahasiswi inisial UN, yang merupakan warga Somba, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, tega membuang bayinya yang baru dilahirkan, Kamis (13/8/2020).

Dari informasi yang diperoleh, UN merupakan mahasiswi semester 3 di perguruan tinggi Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare. Yang diduga tinggal ditempat kontrakan.

UN sempat mengelak saat diinterogasi oleh pihak Kepolisian dari Polsek Soreang. Meski demikian polisi terus mengintrogasi hingga mengaku jika dirinya yang membuang bayinya yang baru lahir itu.

Hingga berita ini ditulis, bayi perempuan tersebut terselamatkan dan UN bersama bayi tersebut masih menjalani perawatan di Puskesmas Cempae, Kecamatan Soreang, Kota #Parepare .
"Bayinya itu sekarang, masih dalam perawatan," katanya.(*

Selasa, 11 Agustus 2020

Dahsyatnya Awards 2020, Tampil Beda, Ada Kategori Non Musik


Dahsyatnya Awards 2020, Tampil Beda, Ada Kategori Non Musik

Jakarta-Pergeseran industri musik sangat berpengaruh akan lajunya program musik di televisi, apalagi industri musik digital terus merangsek. Sehingga promo lagu baru tidak lagi membutuhkan panggung televisi. Wajar saja kalau program musik di berbagai televisi pada ambruk tak terkecuali Dahsyat RCTI yang terhebat Januari 2018 dengan berbagai alasan.

Sebagai salah satu program unggulan yang mendatangkan kue iklan, RCTI sempat menghentikan program musik Dahsyat beberapa waktu, mencoba menguri-uri kembali dengan menghadirkan acara musik yang dipandu Raffi Ahmad, Denny Cagur, Olga Syahputra Ayu Dewi itu. Tentu dengan konsep berbeda Dahsyat kembali hadir di RCTI mulai tahun 2020 ini.

Untuk menjaga eksistensi program musik Dahsyat, RCTi kembali menghadirkan ajang penghargaan insan musik berprestasi.
Memasuki era new normal, RCTI terus berkomitmen memberikan tayangan-tayangan berkualitas untuk menemani pemirsa dirumah. Salah satu program tahunan RCTI yaitu Dahsyatnya Awards kembali hadir bersama host Raffi Ahmad, Denny Cagur, Ayu Dewi dan Tiara Andini.

“Sudah satu dekade Dahsyatnya Awards, hal ini menjadi bukti komitmen RCTI untuk selalu memberikan apresiasi bagi insan entertainment . Semoga perhelatan Dahsyatnya Awards dapat terus hadir untuk mengiringi kemajuan industri entertainment menjadi lebih baik lagi,” tutur Kanti Mirdiati selaku CEO RCTI.

Sejak Dahsyatnya digelontorkan lagi di tahun 2020, program variety show ini tak melu menampilkan karya musik hits dari musisi tanah air, melainkan juga hiburan dari insan entertainment serta games seru dari para host dan bintang tamu di setiap episodenya.

RCTI sengaja mengkolaborasi berbagai sisi industri hiburan untuk memberikan tayangan hiburan yang berbeda namun tetap menghibur seluruh lapisan masyarakat Indonesia. Ada program music, sinetron, talent search, dan bahkan youtuber.

“Berbagai cerita dalam dunia entertainment Indonesia sudah terjadi dalam 1 tahun terakhir dan Dahsyatnya Awards 2020 akan merangkum dari berbagai sisi industry hiburan untuk memberikan apresiasi sekaligus tayangan yang akan menghibur seluruh lapisan masyarakat Indonesia. Semoga Dahsyatnya Awards juga bisa menjadi motivasi para insan dunia hiburan untuk menghasilkan karya terbaiknya,” ungkap Dini Putri selaku Programming and Acquisition Director RCTI.

Tahun ini RCTI membentuk tim komite khusus untuk menentukan nominasi pada setiap kategori terdahsyat. Di tahunnya yang ke-12, Dahsyatnya Awards 2020 akan menampilkan 10 Kategori, 8 kategori dipilih melalui voting dan 2 lainnya merupakan kategori khusus yang akan diberikan oleh tim komite.

Sementara voting atau pemberian dukungan sudah dimulai sejak 19 Juli hingga 15 Agustus 2020 melalui aplikasi RCTI+ dan Instagram.

Inilah daftar lengkap nominasi Dahsyatnya Awards 2020:
1. KATEGORI HOST TERDAHSYAT (KODE A)
NO NOMINEE KODE NOMINASI
1 AYU DEWI A1
2 DENNY CAGUR A2
3 KIKY SAPUTRI A3
4 RAFFI AHMAD A4
5 TIARA ANDINI A5

2. KATEGORI PENDATANG BARU TERDAHSYAT (KODE B)
NO NOMINEE KODE NOMINASI
1 ANREZ ADELIO B1
2 LYODRA B2
3 NICOLE PARHAM B3
4 TIARA ANDINI B4
5 ZIVA MAGNOLYA B5

3. KATEGORI LAGU TERDAHSYAT (KODE C)
NO JUDUL LAGU PENYANYI KODE NOMINASI
1 GEMINTANG HATIKU TIARA ANDINI C1
2 LEBIH DARI EGOKU MAWAR DE JONGH C2
3 NYAMAN ANDMESH C3
4 PELUKKU UNTUK PELIKMU FIERSA BESARI C4
5 PURA PURA LUPA MAHEN C5

4. KATEGORI JURI TERDAHSYAT (KODE D)
NO NOMINEE KODE NOMINASI
1 ANANG HERMANSYAH D1
2 ARI LASSO D2
3 BCL D3
4 JUDIKA D4
5 MAIA ESTIANTY D5

5. KATEGORI YOUTUBER TERDAHSYAT (KODE E)
NO NOMINEE KODE NOMINASI
1 ATTA HALILINTAR E1
2 BAIM PAULA E2
3 GEN HALILINTAR E3
4 RANS E4
5 RIA RICIS E5



6. KATEGORI TRIO TERDAHSYAT (KODE F)
NO NOMINEE KODE NOMINASI
1 JODIE - KIKY - TIARA F1
2 RAFFI - DENNY - AYU F2
3 LASSO - ANANG - JUDIKA F3
4 VERREL - RANTY - RIZA F4

7. KATEGORI GENK TERDAHSYAT (KODE G)
NO NOMINEE KODE NOMINASI
1 GENK PANGERAN (VERREL - ANREZ - EVAN) G1
2 GENK MICIN (NICOLE - CHANTIQ - HANNAH) G2
3 GENK IDOL (LYODRA - TIARA - ZIVA) G3

8. KATEGORI GAMES TERDAHSYAT (KODE H)

NO NOMINEE KODE NOMINASI
1 APA BENAR CHALLENGE H1
2 EMOZI SONG H2
3 FOLLOW ME H3
4 GOYANG-GOYANG KEPALA H4
5 JAWAB AJA DULU H5

(Thress No)

Dirlantas Polda Sumbar: Pasca Operasi Patuh Singgalang 2020 Jumlah Angka Kecelakaan Menurun

Dirlantas Polda Sumbar: Pasca Operasi Patuh Singgalang 2020 Jumlah Angka Kecelakaan Menurun

Sumbar-Direktorat lalu lintas  Polda Sumbar, mencatat pasca operasi patuh Singgalang 2020 , Ditlantas Polda Sumbar ,  selama 14 hari terhitung mulai tanggal 23 Juli s/d 5 Agustus 2020/  jumlah angka kecelakaan turun dibanding Tahun 2019.

Dirlantas Polda Sumbar Kombes Pol Yofie Giriyanto melalui Akp Angga mengatakan, sepanjang pelaksanaan operasi patuh Singgalang 2020,   angka laka lantas menurun 8 kasus atau 7 persen,  dimana tahun ini, terjadi 93 kali kasus kecelakaan,  sebelumnya tahun 2019 tercatat 101 kasus.  Angka korban meninggal dunia, tahun 2019 tercatat 11 korban meninggal dunia.  Sementara tahun ini turun 1 persen atau tercatat korban yang meninggal dunia 10 orang.

Sedangkan untuk untuk korban luka berat,  naik dari sebelumnya 8 korban ditahun 2019,  menjadi 13 orang ditahun 2020. Akp Angga menambahkan ,  sepanjang pelaksanaan operasi patuh singgalang 2020 di jajaran hukum Polda Sumbar,  tercatat kerugian materi turun 48 persen,   dimana tahun 2019 kerugian yang timbul 169 juta 500 ribu rupiah,   sementara tahun ini kerugian yang terdata sebesar 120.800.000 rupiah.

Untuk terus menekan angka kecelakaan lalu lintas,  berbagai langkah preventive,   dilakukan Dirlantas Polda Sumbar ,  dengan  terus mengintensifkan ,  bimbingan dan penyuluhan kepada pengguna jalan raya,   untuk terib berlalu lintas,   sekalgus menjadi pelopor keselamatan lalu lintas di jalan raya.

Selain itu ,   sosialiasi juga dilakukan dengan memberikan himbauan,   melalui pamplet,   baliho maupun selebaran,   sehingga  angka kecelakaan dapat terus ditekan.

Untuk pelanggaran lalu lintas,   yang paling tinggi,   di wilayah hukum Polda Sumbar, tetap kota Padang di urutan pertama, hal tesebut,  karena banyaknya kendaraan yang lalu lalang di ibukota provinsi Sumbar tersebut.(Bidhumas/net/usman)

Bidkum Polda Banten Lakukan Penyuluhan Hukum Di Polres Lebak dan Pandeglang


Bidkum Polda Banten Lakukan Penyuluhan Hukum Di Polres Lebak dan Pandeglang

Banten - Kepolisian Daerah (Polda) Banten menggelar giat penyuluhan hukum strategi penanganan tindak pidana Pilkada serentak Tahun 2020 dan strategi menghadapi gugatan Praperadilan. Kegiatan di laksanakan di Aula Serbaguna Polres Lebak dan Aula Serbaguna Polres Pandeglang. Kamis kemarin.

Kegiatan tersebut di pimpin langsung oleh Kabid Hukum Polda Banten Kombes Pol. Drs. Achmad Yudi Suwarso, dan dihadiri oleh peserta dari personel Polres Lebak dan Polres Pandeglang.

Selaku Nara sumber atau pemberi materi tindak Pidana Pilkada dari Dosen PTIK DR. Andre Yosua M,S.H.M.H.M.A.PH.D dan pemateri terkait Strategi menghadapi gugatan Praperadilan dari Kasubbidsunluhkum Polda Banten AKBP Iin Fauzi, SmH.S.E.M.H.M.M.

Di sela kegiatan tersebut Kabidkum Polda Banten, Kombes Pol. Drs. Achmad Yudi Suwarso, menyampaikan kepada awak media bahwa dilaksanakannya penyuluhan hukum terkait dengan strategi penanganan tindak pidana Pilkada Serentak Tahun 2020 dan strategi menghadapi gugatan Praperadilan.

"Penyuluhan hukum ini sebagai upaya membentuk Penyidik yang profesional, objektif dan transparan dalam menangani suatu perkara," ucap Achmad Yudi.

Lebih Lanjut Achmad Yudi, menyampaikan penyuluhan hukum tersebut sekaligus memberikan materi tentang manajemen Penyidikan dan tata cara penyidikan yang diatur dalam UU Nomor 8 tahun 1981 (KUHAP), UU Nomor 2 tahun 2002 Tentang Kepolisian Negara RI serta Perkap No. 6 tahun 2019 yang menjadi dasar setiap penyidikan baik Penangkapan, Penahanan, Penghentian Penyidikan, Penghentian Penututan atau Ganti Rugi dan Rehabilitasi.

"Dengan di laksanakannya penyuluhan hukum ini diharapkan para Penyidik dapat menguasai landasan hukum dalam proses penyidikan guna meminimalisir adanya gugatan pra peradilan," pungkas Achmad Yudi. (Bid Humas/net/usman)

Polres Kuansing Bersinergi Bersama Pemda Berantas Tambang Emas


Polres Kuansing Bersinergi Bersama Pemda  Berantas Tambang Emas

RIAU- Menjaga kelestarian lingkungan hidup baik di daratan dan sungai di berbagai daerah di Kabupaten Kuantan Singingi menjadi perhatian bersama Polres Kuansing dan Pemerintah Kabupaten Kuansing dalam rangka penanggulangan pertambangan emas tanpa izin.

Istilah praktek Dompeng Emas yang menjadi pekerjaan illegal masyarakat Kabupaten Kuansing sejak sekitar seratus tahun yang lalu semakin lama semakin ditinggalkan oleh masyarakat Kab. Kuansing, namun karena desakan ekonomi dengan alasan untuk memenuhi kebutuhan makan, praktek Dompeng Emas secara kucing-kucingan dengan aparat masih ditemukan dilapangan.

Menyikapi hal tersebut, secara sinergis Polres Kuansing beserta Pemerintah Daerah tidak henti-hentinya berupaya melakukan penertiban Dompeng Emas yang masih muncul dilapangan. Sejak menjabat sebagai Kapolres Kuansing pada bulan September 2019, AKBP Henky Poerwanto, SIK, MM sudah mendapat informasi awal perihal praktek Dompeng Emas tersebut di Kab. Kuansing, sehingga  berbagai upaya preemtif, preventif serta represif terus dilakukan dalam rangka penanggulangannya.

Dalam kesempatan pelaksanaan Press Release mengenai Pertambangan Emas Tanpa Izin pada hari Selasa tanggal 11 Agustus 2020, Kapolres Kuansing yang di dampingi Pelaksana UPT Cabdis ESDM Wilayah 2 Rengat Yopi, Kadis Lingkungan Hidup Kab. Kuansing Drs. Rustam dan Kasat Reskrim Polres Kuansing AKP Andi Cakra, SIK menjelaskan berbagai langkah-langkah upaya penanggulangan Dompeng Emas tersebut.

Sebagai upaya preemtif dengan tujuan memberikan pemahaman hukum kepada masyarakat tentang ancaman pidana praktek Dompeng Emas serta dalam rangka mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga kelestarian lingkungan hidup, "Kami telah menerbitkan, mensosialisasikan dan menyebarkan Maklumat Kapolres Kuansing nomor : MAK/04/X/PAM.1.6/2019 tanggal 30 Oktober 2019 dengan harapan masyarakat memiliki kesadaran hukum yang tinggi untuk mencegah pertambangan tanpa izin!" terang Kapolres.

Melalui peran Bhabinkamtibmas, Maklumat Kapolres Kuansing tersebut secara terus menerus disebarkan ke masyarakat, tercatat sebanyak 6.218 kegiatan penyebaran Maklumat tersebut telah dilaksanakan. Agar apa yang menjadi tujuan dapat tercapai secara optimal, kamipun bersurat kepada Bupati Kuansing dengan surat Nomor : B/03/I/Res.5.6/2020/Reskrim, Tanggal 03 Januari 2020 tentang penanggulangan aktivitas PETI di wilayah Kabupaten Kuansing. “Alhamdulillah, surat kami direspon dengan baik oleh Bapak Bupati Kuansing Drs. Mursini, MSi, sehingga Bupati langsung menggerakkan jajarannya yakni SatPol PP, Dinas LHK, Dinas Sosial dan PMD, Kesbangpol, Dinas Kopdagrin, Camat dan Kades se Kabupaten Kuansing untuk bersama-sama Polri menanggulangi Pertambangan Emas Tanpa Izin tersebut!" Terang Kapolres.

Dengan komitmen yang tinggi selaku Pimpinan Polres Kuansing, AKBP Henky Poerwanto, SIK, MM dalam setiap bulannya menerbitkan Surat Perintah kepada personel jajarannya untuk melaksanakan pemberantasan PETI. Penekanan kepada jajarannya pun jelas dan tertuang dalam Telegram Kapolres agar jajarannya serius dan berkomitmen tinggi dalam rangka pemberantasa PETI. “Secara internal, saya setiap bulannya menginstruksikan jajaran saya untuk memberantas PETI,“ Terang Kapolres.

Selain upaya preemtif, tindakan preventif melalui patroli sudah banyak dilaksanakan, tercatat sebanyak 1013 kegiatan telah dilaksanakan oleh jajaran Polres Kuansing. Penertiban PETI melalui pemusnahan rakit dan alat yang ditinggal di berbagai lokasi Dompeng Emas juga sudah sering dilaksanakan. “Fhoto-fhoto yang ditampilkan ini adalah bentuk kegiatan kami dalam rangka penertiban PETI," Terang Kapolres saat menunjukkan tampilan pada layar.

Tercatat selama Kepemimpinan AKBP Henky Poerwanto, SIK, MM, sebagai Kapolres Kuansing, beberapa kasus telah ditangani dalam rangka penegakan hukum. “Penegakan hukum PETI dengan penerapan pasal 158 UU No. 4 Tahun 2009 Tentang Pertambangan Mineral dan Batu Bara telah dilakukan sebanyak 6 (enam) perkara dengan 9 orang tersangka," ungkapnya.(*)

Senin, 10 Agustus 2020

Sutina-Ado’ Resmi Deklarasi Maju Sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Mamuju Keren

Sutina-Ado’ Resmi Deklarasi Maju Sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Mamuju Keren

MAMUJU-Pasangan Calon Bupati Mamuju, Hj. Sitti Sutinah Suhardi, SH.,Sutina-Ado’ Resmi Deklarasi Maju Sebagai Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Mamuju Keren.
Pasangan Calon Bupati Mamuju, Hj. Sitti Sutinah Suhardi, SH, M.Si. dan Calon Wakil Bupati Ado Mas’ud, S.sos, resmi mendeklarasikan diri untuk maju dalam pilkada Kabupaten Mamuju pada 9 Desember 2020.

Deklarasi dilaksanakan di Hotel demaleo yang di hadiri sekitar kurang lebih 300 orang. Minggu, 9 Agustus 2020.

Hadir dalam kesempatan itu, H. Suhardi Duka (Ketua Partai Demokrat DPW Sulbar).
Hj. Suharaeda Suhardi (Ketua DPRD Prov. Sulbar).
Kalma Hatta (Mantan Bupati Majene).
Syamsuddin, Hatta (Wakil Ketua l DPRD Kab Mamuju).
Nasaruddin (Anggota DPRD Kab. Mamuju).
H. Hajrul Malik (Ketua Partai Gelora, DPW Sulbar).
Febrianto Wijaya (Anggota DPRD Kab. Mamuju).
Muh Reza (Ketua DPC Partai Gerindra).
Hj. Asyifa Ginting Malik(Ketua Barovo 5).
Para tamu undangan Koalisi Partai Demokrat dan Para Awak Media.

Dalam Deklarasi tersebut, Muh.Reza (Ketua Koalisi Mamuju Keren) menyampaikan, proses perjalanan panjang komunikasi politik terhadap sejumlah partai yang saat ini menjadi pengusung.

“Sebelum kita semua berkumpul di tempat ini terlebih dahulu kita telah melalui perjalan yang panjang dalam membangun komunikasi politik. 9 partai politik yang telah menjalin komunikasi yang baik bersama ibu Sutina Suhardi sebagai bakal Calon Bupati Mamuju setelah melalui proses yang panjang mulai dari proses penjaringan sampai pada proses penetapan keputusan partai politik tersebut yaitu partai PKS Partai Bulan Bintang, Demokrat, Gerindra, PDIP, dan yang paling banyak mengisi timeline yaitu partai PAN, semuanya telah menyatakan sikap untuk mendukung koalisi Mamuju Keren.

Koalisi Mamuju Keren juga menjalin komunikasi terhadap partai non parlemen. Sehingga malam ini kita berkumpul untuk mendeklarasikan pasangan Sutinah Suhardi dan Ado Mas’ud sebagai Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Mamuju 2020 . Mulai hari ini tidak ada lagi perbedaan dari masing-masing partai tetapi menyatukan tekad untuk memenangkan pasangan Tina – Ado,” Jelas Reza.

Momentum yang sangat menentukan bagi kita yang menyatukan semua warna dan pikiran kita untuk kemenangan ini, terima kasih kepada semua parpol pengusung yang melebur menjadi kekuatan partai, Demokrat, partai Gerindra, PDIP Perjuangan, Partai Amanat Nasional, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Bulan Bintang, Partai Kebangkitan Bangsa dan Partai Gelora. Terima kasih untuk energi dan semangat yang saat ini bersama dengan kita pada deklarasi hari ini. Semua elemen yang bergabung bersama kita dalam deklarasi malam hari ini maju bersama dan masuk dalam pilkada pemilih Bupati dan Wakil Bupati Mamuju dimana bukan hal yang mudah bagi kami.

Sebagai seorang ASN dengan jabatan terakhir Kepala Dinas merupakan jabatan kedua tertinggi dari daerah yang ada di Pemerintah Kabupaten. Angka kemiskinan di Kab. Mamuju terus naik, anggaran pendidikan semakin tahun semakin berkurang, pembangunan infrastruktur secara nyata tidak berpihak kepada rakyat, dan kita bisa melihat bagaimana besar anggaran yang tersedia selama 5 tahun dan tidak berbanding lurus dengan kondisi yang diharapkan dimana banjir setiap tahun masih banyak terjadi, pengadaan lampu jalan dan tower yang begitu banyak memakan anggaran dan tentu ini membuat kita semakin kecewa dan marah, berangkat dari sebuah fakta yang ada maka kita akan hadir sebagai solusi bagi Mamuju untuk menghadirkan kewirausahaan sosial dan mendorong tumbuhnya dan berkembangnya UMKM. kita akan mendorong lahirnya wirausaha muda khususnya yang di bidang ekonomi kreatif. Prioritas pembangunan kita adalah sebagian kecil dari banyak hal yang akan kami rangkum dalam visi Mamuju mulai dari ekonomi dan kesehatan dan lainnya yang mampu menciptakan atmosfer keren.

Di kesempatan ini H. Suhardi Duka (Ketua Partai Demokrat DPW Sulbar) menyampaikan bahwa, Pemilihan kepala daerah dilaksanakan setiap lima tahun adalah proses demokrasi. demokrasi adalah alat untuk mencapai tujuan tentunya kesejahteraan dan peningkatan taraf hidup masyarakat yang ada di wilayah kabupaten Mamuju ataupun Indonesia pada umumnya. olehnya itu setiap Pilkada selalu ada petahana dan selalu ada penantang dengan demikian saatnya bagi masyarakat kabupaten Mamuju untuk mengevaluasi 5 tahun perjalanan pemerintahan yang ada sekarang. prinsipnya adalah kalau seseorang yang baik di dalam menjalankan pemerintahan patut untuk dipilih kembali tapi kalau evaluasi kita atau kepemimpinan kita evaluasi justru angka kemiskinan semakin naik derajat pendidikan semakin turun dan pelayanan kesehatan semakin rendah dan rakyat semakin tidak mendapatkan pelayanan yang baik, maka saatnya untuk diganti.

Memilih tidaklah setiap hari dan juga tidaklah setiap bulan dan bahkan tidak lah setiap tahun memilih menentukan butuh Waktu panjang 5 tahun olehnya itu sebaiknya kita rakyat masyarakat pemilih kabupaten Mamuju untuk cerdas di dalam memilih karena dampaknya bukan hanya 1 tahun tapi 5 tahun yang akan datang. dengan demikian seorang politisi atau seorang pejabat yang diukur adalah kata-kata dan janjinya pada saat ia ingin menjadi Bupati sederet janjinya pasti itulah yang menjadi evaluasi kita apa yang dijanjikan, apakah dilaksanakan kalau tidak dilaksanakan janji-janji sebelum ia menjadi Bupati maka patut untuk kita ganti.

Jabatan ada dua sisi, menjadi pejabat adalah memiliki kesempatan untuk memperbaiki situasi dan kondisi. menjadi pejabat adalah memiliki kesempatan untuk memelihara dan menambah teman jangan justru jadi pejabat justru tidak bisa memelihara dan bahkan memerangi teman olehnya itu jabatan yang dipegang seseorang harus hati-hati dijaga dengan baik karena kalau tidak maka Jabatan itu bukan milik pribadi.

Jabatan itu adalah amanah yang dilekatkan rakyat kepada seseorang kalau rakyat sudah tidak merasakan bahwa amanah yang diberikan tidak sesuai dengan harapan yang dirasakan masyarakat maka yakin rakyat akan meninggalkan saudara.

Pemilih kabupaten Mamuju ingat jangan kau pikir bahwa pemilih kabupaten Mamuju bisa kau beli dengan uang, mungkin saja ada satu dua orang bisa kau beli dengan kekuatan uang tetapi terbukti 2019 kemarin saya tidak menggunakan uang satu sen pun pada pemilu tapi saya lulus dan saya dipilih oleh masyarakat kabupaten Mamuju serta masyarakat Sulawesi Barat pada umumnya dengan demikian jangan terlalu sombong.

"Saya meyakini bahwa masyarakat kabupaten Mamuju akan bijak untuk memilih 9 Desember yang akan datang. Pasangan Tina -Ado Mereka berdua adalah anak-anak generasi muda yang memiliki semangat juang yang tinggi dia tidak terbebani dengan masa lalu dan juga mungkin tidak terbebani dengan masa depan olehnya itu saya meyakini bahwa kedua anak milenial ini akan menjaga amanah dengan sebaik-baiknya bila rakyat kabupaten Mamuju memberikan amanah tersebut saya tahu karena saya yang mendidik sendiri yaitu Hj. Siti Suraedah Suhardi,"
tutup mantan bupati Mamuju dua periode yang tidak lain ayah dari Sutinah.(Texan. Y)


Minggu, 09 Agustus 2020

Lakukan Monitoring di Desa Lalang Bata dan Buki Timur PPK Buki Pastikan, Verfak Rampung Hari Selasa


Lakukan Monitoring di Desa Lalang Bata dan Buki Timur
PPK Buki Pastikan, Verfak Rampung Hari Selasa 
       

Selayar-Monitoring pelaksanaan verifikasi faktual (verfak) dukungan perbaikan bakal pasangan calon (bapaslon) perseorangan, dilakukan panitia pemilihan (PPK) Kecamatan Buki, Kabupaten Kepulauan Selayar,  hari ini, Minggu, (09/08) siang.

Kegiatan monitoring verfak yang dilaksanakan, di  Desa Lalang Bata, dan Desa Buki Timur dihadiri Ketua panitia pemilihan kecamatan (PPK), Mappatutu dan anggota Panwascam Kecamatan Buki yang diwakili, Abd. Razak.

Ketua panitia pemilihan kecamatan (PPK) Buki, Mappatutu yang dikonfirmasi by telefon hari Minggu, (09/08) menguraikan, “pelaksanaan verifikasi faktual terhadap dukungan perbaikan bakal pasangan calon (bapaslon) perseorangan yang dilakukan dengan metode kolektif, dipusatkan di Dusun Bontodatara, Desa Lalang Bata”.

Selain dihadiri anggota panwascam, pelaksanaan verifikasi faktual (verfak), ikut menghadirkan 112 orang pendukung bakal pasangan calon dari Desa Lalang Bata (bapaslon) dan 59 orang pendukung dari Desa Buki Timur yang didampingi oleh lo penghubung bakal pasangan calon masing-masing desa.

Situasi dan kondisi pelaksanaan verfak pun dinilainya relatif aman dan kondusif. Sehingga hampir bisa dipastikan, verfak akan bisa dirampungkan paling lambat, hari, Selasa, (11/08) mendatang, pungkas Mappatutu, di ujung saluran telefon. (Andi Fadly Dg. Biritta)