|
Suasana
SMP DDI Al Ihsan Lekopancing Kab. Maros
|
Siswa SMP DDI Al Ihsan Kab. Maros Asyik
Merokok Di Kelas
Maros, Target News
Sejumlah siswa terekam gambar di SMP DDI Al Ihsan
Lekopancing Kab. Maros Prov. Sulsel sedang asyik merokok bersama temannya di
ruang kelas, dan di luar ruangan. Menurut salah satu murid yang tidak mau
disebutkan namanya, bahwa suasana anak
sekolah yang jauh dari tata tertib merupakan pemandangan sehari-hari di
sekolahnya.
Lingkungan sekolah tidak sehat dan kurang nyaman
bagi murid, adalah kebiasaan buruk yang terabaikan kata orang tua/wali yang
juga tidak ingin identitasnya dipublikasikan . Ditanya, sejak kapan prilaku
merokok anak sekolah SMP DDI Al Ihsan?
Murid dan orang tua/wali yang dimintai komentarnya, tidak tahu menahu prilaku
jelek seperti itu. Ia hanya mengetahui sejak anaknya masuk sekolah dua tahun
yang lalu, “Memang sudah menjadi kebiasaan di lingkungan sekolah itu, dari tahun
ke tahun tak pernah berubah. Saya tidak tahu, kalau hal itu sepengatahuan
gurunya. Mudah-mudahan tidak ya,” demikian penyesalan orang tua/wali ketika
mengetahui lingkungan sekolah anaknya tidak sehat, tak nyaman dan kurang aman.
SMPS Al-Ihsan Lekopancing Dusun Carangki, Lekopancing, Kec.
Tanralili, Kab. Maros Prov. Sulawesi Selatan saat dihubungi telp. kantornya 0411-4815161
tidak aktif alias belum terpasang dengan maksud dimintai tanggapan Kepala
Sekolahnya Kurniati. Dan mendatangi sekolahnya, tak sempat dimintai komentarnya
soal kelakuan siswa, karena tidak ramah karena mungkin dianggap tamu baru,
padahal wartawan Koran Investigasi pakai atribut sebagai wartawan,
Rabu(13/12/2017) pekan lalu. Demikian juga Ketua Yayasan Pendidikannya H. Saleh
Rowa, tak sempat dimintai keterangannya karena mereka terkesan sibuk menghindar, hingga berita ini diturunkan.
Sekolah yang memiliki data menurut kemendiknas semester 1 2017/2018, terdaftar
10(sepuluh) guru, Operator Ince Jamaluddin, S.Pd, M.Pd, dengan jumlah siswa laki-laki 115 dan perempuan
90 murid, total pelajar 205. Kemudian 9(sembilan) rombongan belajar , termasuk 9(sembilan) kelas, sedangkan luas areal 1300
meter bujur sangkar, menurut data, manajemen berbasis sekolah dengan penerapan kurikulum
13, memiliki laboratorium 1,
perpustakaan 1, serta sanitasi 2. Sekadar diketahui sekolah belum terakreditasi. (Heri/Andi Syahruddin)
0 komentar:
Posting Komentar